93168
SIDOARJO – persbhayangkara.id JAWA TIMUR Kabupaten Sidoarjo kembali berkiprah pasar UMKM nya, setelah sekian lamanya berperang melawan Covid 19 system UMKM di Kabupaten Sidoarjo telah terpuruk dalam segi perekonomiannya, kini adanya pembukaan pasar desa/pasar UMKM di wilayah masing masing perpedesaan, pasar malam setiap desa suatu bentuk peningkatan UMKM Sidoarjo bangkit kembali. “Wabup Sidoarjo Abah Subandi resmi membuka pasar malam desa Kragan yang terletak di lapangan Kragan Kecamatan Gedangan, dengan dukungan dari EO dari Surabaya. Pemotongan pita suatu simbol dibukanya pasar malam desa Kragan. Didalam peresmian malam hari ini dihadiri oleh Camat Gedangan Dra Ineke Dwi Setiawati , Anggota DPRD Kabupaten Sidoarjo dari Komisi A fraksi PKB Abah Mujayin, Kades Kragan Junaidi, dan anggota DPRD Kabupaten Sidoarjo dari fraksi PAN, serta para Kades kades se-Kecamatan Gedangan. Lanjut sambutan Kades Kragan Junaidi menyampaikan, saya ucapkan terima kasih banyak kepada Wakil Bupati Sidoarjo yang mau berkenan hadir di pasar malam desa Kragan, masyarakat Desa Kragan jumlahnya sangat kecil, bahkan Kadesnya pun orangnya juga kecil, jadi mohon kiranya yang kecil agar bisa dibesarkan, dan yang kecil pula agar rejekinya dibesarkan pula dari Pemkab Sidoarjo, imbuhnya. Lanjut sambutan Abah Mujayin anggota DPRD Kabupaten Sidoarjo Komisi A fraksi PKB menjelaskan, terima kasih atas undangan yang diberikan kepada kami, sejauh ini kita Pemkab Sidoarjo mensuport dan memberi dukungan penuh terhadap dana BK per pedesaan se-Kecamatan Gedangan. Apalagi saya warga desa gemurung dan saya warga pribumi sini, jadi perihal pengucuran dana BK bagi desa Kragan selalu akan kita nomer satukan atau kami dahulukan, berapun kucuran dana BK untuk Pemdes Kragan saya harapkan bisa digunakan dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, tuturnya. Selanjutnya sambutan dan arahan Wakil Bupati Sidoarjo Abah Subandi SH memaparkan, saya bangga kepada Pemdes Kragan dan saya apresiasi yang baik, adanya pasar malam desa Kragan guna untuk membangkitkan sirkulasi perekonomian di Kabupaten Sidoarjo ini, dan bangkitnya UMKM menjadi roda laju pertumbuhan ekonomi di Sidoarjo ini. “Pesan himbauan Abah Subandi, saya berpesan kepada para Kades di Kecamatan Gedangan, adanya warkop warkop atau pasar malam UMKM jangan sampai ada warung pangku,berdalih ngopi di warung tetapi ternyata sambil mangku purel, itu tidak saya perbolehkan dan itu juga tidak benar. Apabila itu terjadi dan saya telah mendengar, sudah pasti akan saya tutup kegiatan tersebut, tuturnya. Dari pantauan awak media disampaikan, alhasil peresmian dan pembukaan pasar malam Desa Kragan ditutup dengan pemotongan nasi tumpeng satu, dan di makan bareng bareng bersama Wabup Sidoarjo di lesehan lapangan Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo. Sulton https://persbhayangkara.id/2023/06/25/wabup-subandi-resmi-membuka-pasar-malam-desa-kragan/
Senin, 26 Juni 2023 321SIDOARJO | JATIMSATUNEWS.COM Pembangunan komplek makam Kyai Rois sesepuh sekaligus ulama yang dilakukan Warga Dusun Ngudi Desa Punggul Kecamatan Gedangan sebagai bentuk hormat dan takdzimnya warga terhadap jasa leluhurnya. Setiap tahun mereka menggelar peringatan haul mbah yai Rois. Makamnya berada di komplek makam Islam Desa Punggul. Tahun 2023 merupakan peringatan haul yang ke 102 mbah Yai Rois. Kecintaan warga Punggul terhadap mbah Yai Rois tidak dapat dipungkiri. Kemarin warga Desa Punggul juga baru saja rampung merenovasi makam ulama tersebut. Dibangun lebih baik agar peziarah dapat nyaman berdoa. Renovasi makam Mbah Yai Rois telah selesai dikerjakan. Makam tersebut sangat spesial bagi warga. Oleh karenanya warga Desa Punggul mengundang Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali untuk meresmikan sekaligus memperingati haul Kyai Rois ke 102, Minggu sore kemarin, (25/6). Sholawat Ishari didatangkan untuk menyambut bupati. Sebelumnya istiqosah digelar dimakam tersebut. Lantunan doa dipanjatkan ratusan warga Desa Punggul bagi sesepuh desanya. Mereka juga mendoakan keberkahan bagi desanya. Dan juga kesejahteraan bagi warganya. Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor bangga dengan apa yang dilakukan warga Desa Punggul. Mereka tidak lupa jasa ulama sekaligus sesepuh desanya. Rasa hormat warga desa terhadap orang yang berjasa membangun desanya ditampakan hari ini. Dengan suka hati mereka mempercantik makam mbah Yai Rois. Menurutnya hal ini menjadi ciri desa yang kuat. Desa dengan masyarakat yang selalu ingat akan sejarah yang torehkan pendahulunya. "Haul seperti ini menjadi bukti kecintaan warga Desa Punggul terhadap orang yang telah berjasa bagi desanya,"ucapnya. Menurut bupati Gus Muhdlor, Mbah Yai Rois menjadi salah satu ulama bagi kemajuan Islam di Kabupaten Sidoarjo. Dikatakannya, Kabupaten Sidoarjo pernah menjadi salah satu pusat peradaban Islam di nusantara. Itu 200 tahun yang lalu. Keberadaan dua Pondok Pesantren/Ponpes di Kecamatan Buduran menjadi buktinya. Ponpes Sono di Desa Sidokerto dan Ponpes Al-Hamdaniyyah Desa Siwalanpanji. Meski saat ini yang masih berdiri Ponpes Al-Hamdaniyyah Desa Siwalanpanji. Dari literatur menyebutkan kyai-kyai besar pernah menimbah ilmu disana. Salah satunya pendiri NU Hadratussyaikh KH. Hasyim Asyari. "Saya sangat percaya ditahun-tahun itu Kabupaten Sidoarjo pernah menjadi pusat perkembangan Islam, antara pertengahan tahun 1800 dan awal tahun 1900, semua kyai-kyai besar yang akan mondok di Bangkalan pasti mondok terlebih dahulu di dua pondok di Sidoarjo, satu di Siwalanpanji dan satu lagi di Sono,"ucapnya. Gus Muhdlor berharap kejayaan Kabupaten Sidoarjo sebagai pusat pendidikan Islam dapat kembali sandang. Ia yakin hal itu dapat terwujud. Pasalnya ulama seperti mbah Yai Rois telah banyak melahirkan penerusnya. Ibarat kata, buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Hal ini menjadi modal memajukan kembali kejayaan peradaban Islam di Kabupaten Sidoarjo. "Tidak mungkin ibu kita melahirkan anak yang salah, tidak mungkin juga mbah-mbah kita melahirkan cucu-cucu yang salah, ini yang harus menjadi semangat bersama, kalau mbah Yai Rois dulu bisa mengembangkan dakwah Islam sekuat hasilnya sekarang ini, kita harus dapat melanjutkan jasa-jasa beliau," ucap Gus Muhdlor. (Git/Ir/im) https://www.jatimsatunews.com/2023/06/haul-kyai-rois-ke-102-gus-muhdlor-warga.html
Senin, 26 Juni 2023 544SIDOARJO| JATIMSATUNEWS.COM Aduan warga bernama Im tentang adanya truk parkir yang memakan badan jalan di jalan Gatot Subroto dan Jalan Surowongso, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo langsung mendapat respon cepat dari Satlantas Polresta Sidoarjo, Dinas Perhubungan (Dishub) Sidoarjo, dan Pemerintah Kecamatan Gedangan Satlantas Polresta Sidoarjo menerjunkan langsung Ipda Yonandha Adi Yuliansyah beserta anggota lain Satlantas Polresta Sidoarjo. Mereka langsung mengecek truk yang parkir sembarangan sepanjang frontage. Ipda Yonandha Adi Yuliansyah menghimbau satpam PT MAM untuk memberitahukan pada supir yang antri bongkar muatan, agar dilarang parkir di bahu jalan. Pihak manajemen PT.MAM/AIM Biscuit juga ditegur agar mengatur antrian bongkar muat yang baik, sehingga tidak terjadi antrian truk sampai ke bahu jalan. Satlantas Polresta Sidoarjo berkoordinasi dengan Dishub Sidoarjo untuk memasang rambu-rambu dilarang parkir dan kelas jalan. "Agar saling menghormati antar pengguna jalan yang lain," ungkap Kompol Yanto Mulyanto, Kasat Lantas Polresta Sidoarjo. Sementara Pemerintah Kecamatan Gedangan pun turut turun tangan. Hari ini, Rabu (14/6/23), Kecamatan Gedangan sudah membuatkan surat ke Dishub Sidoarjo terkait pemasangan rambu larangan parkir atau berhenti di Jalan Gatot Subroto. "Surat ke Kadishub Sidoarjo sedang proses tanda tangan Bu Camat," ujar sekretaris Kecamatan Ardi. Perihal rambu larangan parkir, Benny Airlangga Yogaswara Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Sidoarjo menyampaikan melalui pesan WhatsApp kepada awak media ini bahwa segalanya akan dirapatkan dulu lintas instansi. "Berproses, kami akan rapatkan lintas Instansi," tegas Kadishub Beny. https://www.jatimsatunews.com/2023/06/truk-parkir-memakan-bahu-jalan-di.html
Kamis, 15 Juni 2023 307